Archive for December 2013

Home » Archive for December 2013

Penjualan Chromebook Murah Ganggu Notebook Windows

Penjualan perangkat Google Chromebook menujukkan peningkatan dan bahkan mengganggu poisisi produk berbasis Windows di pasar PC. Ini merupakan hal yang baik bagi google. Dengan banderol yang relatif lebih murah, di kisaran USD300, notebook Google cukup mengganggu penjualan produk berbasis Windows di pasaran.

Berdasarkan laporan dari NPD Group, Chromebook menguasai 21 % penjualan notebook di Amerika Serikat (AS). Sementara Windows hanya mencatatkan penjualan sebesar 10 persen. Perangkat yang mengadopsi platform Chrome OS naik cukup sigifikan dari perolehan tahun lalu sebesar 0,2 persen. Saat ini, platform tersebut menguasai pasar sebesar 9,6 persen.

Amazon juga membeberkan bahwa notebook Chromebooks menjadi perangkat yang paling diburu pada tahun ini. Samsung Chromebook dan Acer Chromebook menempati urutan pertama dan ketiga, sementara Asus Transformer Book yang menjalankan Windows 8 mencokol di urutan kedua.

Menurut analis dari NPD Stephen Baker, Penjualan PC Windows yang cukup positif memungkinkan merek yang menawarkan alternative sistem operasi seperti Apple dan Samsung, mengambil pasar dari pasar tradisional yang didominasi perangkat berbasis Windows.

sumber : okezone.com

Intel akan Siapkan Prosesor 18 Core

Prosesor Intel Xeon terkini (Ivy Bridge-EP) memiliki jumlah core CPU mencapai 12 buah. Chip itu diproduksi dengan proses fabrikasi 22 nanometer. Rencananya, pabrikan chip itu sedang mengembangkan prosesor jenis baru berkode nama "Broadwell-EP" dan "Broadwell-EX" yang dibangun dengan proses 14 nanometer. Jumlah core dalam satu prosesor bisa ditingkatkan menjadi 18 buah.

Menurut VR-Zone, chip Broadwell-EP akan diluncurkan pada 2015 dan tersedia dalam dua varian. Yang pertama adalah versi desktop berkinerja tinggi dengan jumlah core antara 8 hingga 10 buah. Lainnya merupakan versi workstation dengan inti pemrosesan berjumlah 12 hingga 16 buah. Adapun varian dengan 18-core akan datang dari keluarga Broadwell-EX.

Sesuai dengan filosofi "tick-tock" perusahaan tersebut, Intel diperkirakan tidak akan meningkatkan kecepatan core CPU, melainkan hanya menambah jumlahnya dalam tiap kemasan prosesor. Untuk mengimbangi perkembangan prosesor itu, Intel juga disebut akan memasangkannya dengan RAM berkecepatan tinggi DDR-2400. Jumlah modul memori yang bisa diakses dalam waktu bersamaan mencapai 16 buah.

Prosesor-prosesor tersebut merupakan keluarga Xeon pertama yang dibangun dengan proses fabrikasi 14nm. Waktu peluncurkannya diperkirakan berdekatan dengan acara Intel Developer Forum 2015, pada September tahun depan. Di sisi lain, konsumsi daya versi konsumer dari Broadwell bisa ditekan hingga 4,5 watt sehingga memungkinkan prosesor tersebut dipasang pada tablet dan perangkat laptop 2 in 1.

sumber : kompas.com

Ponsel Android Nokia akan Hadir Warna - Warni

Wujud perangkat yang diduga sebagai Normandy merupakan ponsel pintar berbasis Android terbitan Nokia kembali beredar di dunia maya. Dari bocoran baru ini, terlihat ponsel tersebut memiliki casing berwarna-warni, mirip dengan apa yang diadopsi Nokia di perangkat seri Lumia. Perangkat ini hadir dalam enam pilihan warna, yaitu hijau, putih, kuning, biru, merah, dan hitam.

Nokia Normandy tidak dibekali banyak tombol pada bagian mukanya, hanya ada tombol Home atau Back di bawah layar. Bentuk fisik Normandy mirip dengan desain Nokia Asha terbaru (Asha 500, 501, 502, dan 503).

Menurut prediksi, ponsel Nokia ini tidak menggunakan versi Android yang sama dengan milik Google. Nokia tampaknya akan menggunakan Android yang telah dimodifikasi, sama seperti yang dilakukan Amazon pada produk tabletnya, Kindle Fire. Tujuan penggunaan Android yang dimodifikasi tersebut adalah untuk menyesuaikan sepenuhnya penggunaan sistem operasi di perangkat milik Nokia.

Para karyawan Nokia yang mengembangkan Normandy sendiri sempat memberi bocoran bahwa perangkat ini rencananya rilis pada 2014 mendatang. Ini merupakan hal yang ditunggu - tunggu bagi para penggemar teknologi sekarang ini.

sumber : kompas.com

iPhone 6 akan diprediksi meluncur Mei 2014

Meski baru merilis iPhone 5S ke pasaran, rumor terkait produk generasi berikutknya, iPhone 6, sudah mulai beredar. Salah satu berita terbaru mengungkapkan, kapan ponsel pintar besutan Apple ini akan diperkenalkan. Menurut sebuah sumber, Apple sudah akan memperkenalkan iPhone 6 pada Mei 2014 mendatang.

iPhone generasi baru tersebut dipersenjatai dengan prosesor 20nm yang dibuat oleh perusahaan Taiwan Semiconductor Manufacturing Company (TSMC).Namun, dari sumber tidak menyebutkan detail lain, seperti besar layar dari perangkat iPhone baru yang kabarnya akan hadir dengan ukuran lebih besar dari yang ada saat ini.

Selain iPhone, sumber tersebut memberikan banyak gambaran perihal tablet iPad generasi terbaru. Menurutnya, iPad baru tersebut akan diperkenalkan pada Oktober 2014 dan memiliki bentang layar 12,9 inci. Layar tersebut memiliki layar dengan ukuran lebih besar beberapa inci dari yang ada saat ini, yaitu sebesar 9,7 inci. Tablet iPad baru ini akan diproduksi oleh perusahaan Quanta Computer. Sebelumnya, Apple mempertimbangkan iPad baru dengan layar antara 12,9 atau 13,3 inci, sebelum akhirnya lebih memilih tablet dengan layar 12,9 inci.

Tablet baru tersebut dikabarkan akan menggunakan prosesor yang sama dengan iPhone 6. Performanya pun akan menjadi salah satu faktor unggulan dari produk tersebut. Bahkan, tablet iPad baru ini kabarnya akan menjadi produk pengganti MacBook Air 11 inci.Meski baru merilis iPhone 5S ke pasaran, rumor terkait produk generasi berikutknya, iPhone 6, sudah mulai beredar. Salah satu rumor terbaru mengungkapkan, kapan ponsel pintar besutan Apple ini akan diperkenalkan.

Menurut sebuah sumber dari rantai pasokan kepada situs Digitimes, Apple sudah akan memperkenalkan iPhone 6 pada Mei 2014 mendatang. Sumber tersebut juga membocorkan, iPhone generasi baru tersebut dipersenjatai dengan prosesor 20nm yang dibuat oleh perusahaan Taiwan Semiconductor Manufacturing Company (TSMC). Selain iPhone, sumber tersebut memberikan banyak gambaran perihal tablet iPad generasi terbaru. Menurutnya, iPad baru tersebut akan diperkenalkan pada Oktober 2014 dan memiliki bentang layar 12,9 inci.

Layar tersebut memiliki layar dengan ukuran lebih besar beberapa inci dari yang ada saat ini, yaitu sebesar 9,7 inci. Tablet iPad baru ini akan diproduksi oleh perusahaan Quanta Computer. Sebelumnya, Apple mempertimbangkan iPad baru dengan layar antara 12,9 atau 13,3 inci, sebelum akhirnya lebih memilih tablet dengan layar 12,9 inci. Tablet baru tersebut dikabarkan akan menggunakan prosesor yang sama dengan iPhone 6. Performanya pun akan menjadi salah satu faktor unggulan dari produk tersebut. Bahkan, tablet iPad baru ini kabarnya akan menjadi produk pengganti MacBook Air 11 inci.

sumber : kompas.com

Prosesor Apple Membuat Panik Pesaing

Mantan Chief Marketing Officer Qualcomm, Anand Chandrasekher pernah mengatakan bahwa prosesor 64-bit buatan Apple dalam iPhone 5S, hanyalah iming-iming pemasaran. Namun, Qualcomm segera mengoreksi pendapat Chandrasekher, dengan menyatakan ucapan tersebut tidak benar. Belakangan, Chandrasekher dialihtugaskan ke departemen lain dalam Qualcomm. Pesaing-pesaing Apple memang berusaha menjatuhkan iPhone 5S di pasar. Namun, ada satu hal yang membuat para pesaing Apple ini gentar, yaitu prosesor seri A7 dengan format 64-bit.

Qualcomm pun meniru langkah Apple dengan membuat prosesor untuk perangkat mobile dengan format 64-bit, melalui lini produk Snapdragon 410 yang rencananya akan digunakan ponsel Android yang meluncur pada paruh kedua 2014. Tantangan Qualcomm dalam membuat prosesor 64-bit lebih besar, sebab mereka harus membuat beragam desain chip yang sesuai dengan banyak jenis ponsel, termasuk ponsel Android, Windows Phone, dan BlackBerry.

Prosesor 64-bit memang belum optimal dengan software yang ada saat ini, namun semua produsen perangkat mobile mulai berpikir jangka panjang jika tak ingin ketinggalan. Sementara bagi suatu perusahaan, berganti roadmap prosesor bukanlah hal yang mudah. Prosesor 64-bit bisa menangani data lebih banyak dibanding 32-bit, sehingga suatu tugas bisa dilakukan lebih cepat. Prosesor macam ini telah diperkenalkan terlebih dahulu untuk komputer pribadi (PC).

Kemampuan iPhone 5S dalam mengerjakan tugas lebih cepat bukan semata berkat prosesornya, namun lebih pada kemampuan Apple dalam mensinergikan software dan hardware agar keduanya berjalan baik. Perusahaan yang didirikan oleh Steve Jobs dkk itu juga ketat dalam mengontrol para pengembang yang membuat aplikasi untuk iOS. Tepat setelah iPhone 5S diluncurkan September lalu, Samsung juga mengatakan bakal membuat prosesor 64-bit, yang kabarnya akan diperkenalkan pada awal 2014.

Selain itu, produsen prosesor Intel juga menyatakan kesiapannya membuat prosesor 64-bit untuk perangkat mobile. Berbeda dengan prosesor mobile Qualcomm, Apple, atau Samsung yang menggunakan basis arsitektur ARM, prosesor Intel menggunakan basis arsitektur x86. Arsitektur macam ini juga digunakan Intel pada prosesor untuk komputer pribadi.

sumber : kompas.com

Update Software Google Glass untuk iOS

Raksasa mesin pencari Google kabarnya merilis update software baru untuk Google Glass. Aplikasi yang dinamakan MyGlass ini bisa digunakan untuk para pengguna iOS.

Dilansir Techradar, Google mengungkap bahwa aplikasi untuk platform besutan Apple ini memiliki fitur yang sebelumnya sudah tersedia di Android. Fitur tersebut meliputi integrasi dengan aplikasi Glassware seperti Google Search, Gmail dan Google Plus.

Selain itu, fitur yang dimiliki aplikasi tersebut juga mampu menampilkan gambar dari apa yang terlihat melalui Glass pada perangkat iDevice. Dioptimasi untuk iOS, aplikasi pendamping Glass ini tersedia gratis melalui Apple App Store.

Selain fitur yang telah disebutkan di atas, update yang dinamakan XE12 juga menghadirkan fitur baru. Pengguna tidak perlu lagi mengucapkan 'Ok, Glass, take a picture', melainkan pengguna hanya tinggal mengedipkan mata untuk menjepret gambar.

Perangkat Glass akan lebih aman dengan sebuah fitur screen lock, yang bisa diaktifkan ketika kapasitas daya turun atau pengguna menanggalkan Glass. Google telah menghapus fitur "Guest Mode", karena kabarnya membuat pengguna lebih sulit untuk mengakses fitur sharing.

sumber : okezone.com

Intel Persembahkan Komputer 2 in 1

Saat ini memiliki lebih dari satu gadget bukanlah pemandangan aneh. Sudah menjadi tren melihat orang menenteng dua atau lebih ponsel pintar ke mana pun mereka pergi. Hal yang sama juga berlaku pada pemilik laptop yang juga banyak memiliki tablet. Tablet menjadi sangat digemari konsumen sejak kemunculannya pada 2009. Fungsinya tak lebih dari sekadar pelengkap laptop dengan menawarkan kenyamanan mobilitas.

Menurut Marketing Director Intel Indonesia, Hermawan Sutanto . Laptop dan tablet ada dasarnya memiliki kemampuan yang berbeda. Tablet didesain untuk menikmati konten, sedangkan laptop sangat tepat untuk menopang produktivitas kerja karena didukung dengan kemampuan input yang beragam. Keduanya memiliki fungsi yang saling melengkapi.

Diakui Hermawan, memiliki laptop dan tablet sekaligus memang terkesan tidak efektif karena kedua perangkat itu memiliki beberapa fungsi yang sama. Walaupun jika dilihat dari kemampuan keduanya jelas berbeda. Intel memahami bahwa konsumen mencari tablet yang dapat memberikan produktivitas dan performa maksimal layaknya sebuah laptop. Maka dari itu, Intel menghadirkan kategori komputer 2 in 1 agar konsumen bisa mendapatkan semua manfaat dalam satu perangkat.

Lebih lanjutnya, ia mengatakan bahwa perangkat 2 in 1 akan menjadi solusi yang tepat bagi semua pihak. Sebab, teknologi itu akan memberikan fleksibilitas kepada pengguna. Dengan teknologi terbarunya itu, Intel siap menjadi pemimpin dalam kategori komputer 2 in 1. Menariknya lagi, generasi keempat persembahan Intel Core Processor tersebut memungkinkan pengguna untuk mengoperasikan laptop hanya dengan sentuhan dan suara.

Dibekali dengan baterai tahan lama, desain yang diusungnya juga membuat komputer 2 in 1 itu dijamin bakal mencuri perhatian para pencinta gadget. Perangkat ini memiliki desain yang dapat mengubah laptop dengan cara memisahkan layar dari keyboard-nya (model detached) atau dengan cara memutar layar hingga 360 derajat .

sumber : okezone.com

USB 3.1 Disiapkan Bisa Bolak-balik

Pengguna gadget pasti pernah mengalami kabel colokan micro/mini USB yang tak bisa ditancapkan karena orientasinya terbalik. Setelah diputar kepalanya, barulah konektor kabel yang bersangkutan mau terpasang.

Nah, masalah semacam ini tak akan ditemui lagi pada revisi konektor USB berikutnya, yang disebut dengan "Type-C". Seperti konektor Lightning besutan Apple, konektor USB ini bisa bebas ditancapkan secara "bolak-balik" tanpa harus mengikuti orientasi tertentu.

Dikutip dari The Verge, Type C merupakan tambahan dari spesifikasi USB 3.1 yang rencananya akan difinalisasi pada pertengahan 2014. Gambar konektornya belum ada, tapi ukurannya disebutkan akan mirip dengan USB Micro-B.

Selain lebih mudah dipakai, USB Type-C juga memiliki manfaat lain. "Konektor Type-C bakal memungkinkan terciptanya perangkat-perangkat yang lebih tipis, mulai dari ponsel, tablet, 2-in-1, laptop, hinga desktop," ujar Wakil Presiden Grup Platform Engineering Intel. Alex Peleg, dalam keterangan tertulis dari USB 3.0 Promoter Group.

Peleg turut menambahkan bahwa USB Type C ini dicanangkan bakal menjadi satu-satunya tipe konektor yang dibutuhkan untuk semua jenis perangkat.

Sebagai standar baru, konektor USB baru ini tidak kompetibel dengan port USB lama. USB 3.0 Promoter Group juga perlu menyiapkan spesifikasi adapter dan kabel agar charger USB yang beredar sekarang tetap bisa dipakai dengan USB Type C.

sumber : kompas.com

Tahun Depan Ada 175 Juta Pengguna iPhone Baru

Analis lembaga Canaccord Genuity, Michael Walkley memperkirakan Apple bisa menjual hingga 175 juta unit iPhone di tahun fiskal 2014. Ini berarti, ada sekitar 175 juta pengguna yang menggunakan iPhone baru.

Jumlah tersebut akan terus bertambah di tahun berikutnya, 2015, menjadi sekitar 193 juta unit iPhone yang berpindah tangan ke pembelinya.

Estimasi tersebut meningkat dari prediksi sebelumnya sekitar 171 juta unit di tahun 2014, dan 185 juta unit di tahun 2015. Demikian dilansir Cnet

Menurut Walkley, angka tersebut menjadi meningkat karena dua alasan, yaitu peningkatan suplai dan kerja sama dengan operator China.

Survei yang dilakukan Cannacord Genuity menunjukkan penjualan iPhone 5S yang tinggi, menjadikannya smartphone terlaris di dunia. Riset dari Counterpoint Research juga menunjukkan bahwa iPhone 5S paling banyak dibeli di bulan Oktober 2013.

Karena tingginya permintaan, maka ketersediaan iPhone 5S telah ditingkatkan oleh Apple. Apple dan supplier-nya bekerja keras memenuhi tingginya permintaan iPhone 5s tersebut.

Peluncuran iPhone 5S melalui China Mobile juga dianggap penting oleh Walkley. Operator seluler terbesar di Cina tersebut dianggap bisa menjual iPhone 5S dalam jumlah besar.

Para analis melihat bahwa penjualan Apple tahun depan akan bergantung pada permintaan iPhone 6. Dengan upgrade besar-besaran, serta kerja sama dengan China Mobile, dan kemungkinan operator lain, maka iPhone kemungkinan akan kembali merajai pasar smartphone 2014.

Mesin Pembaca Kartu Kredit Setipis iPhone

Setelah sukses mengembangkan jejaring sosial Twitter, kini Jack Dorsey juga sedang fokus membangun perusahaan barunya bernama Square yang menyediakan layanan pembayaran mobile. Untuk membuktikan inovasinya, perusahaan itu baru saja meluncurkan mesin pembaca kartu kredit terbaru bernama Square Reader.

Square Reader bisa disebut sebagai mesin pembaca kartu kredit tertipis. Jika Anda bertanya setipis apakah mesin tersebut, maka jawabannya adalah setipis iPhone 5 atau iPhone 5S.

Desain baru mesin pembaca kartu kredit dari Square dibuat 45 persen lebih tipis dari generasi sebelumnya. Bukan hanya melakukan perubahan pada bentuk, Square mengklaim telah meningkatkan tingkat akurasi mesin dalam membaca kartu kredit ataupun kartu debit.

Mesin ini dapat diperoleh secara gratis dengan memesannya di situs web resmi Square. Lalu, bagaimana mesin pembaca kartu kredit tersebut bekerja?

Mesin tersebut ditancapkan ke lubang jack audio 3,5mm yang ada di perangkat mobile. Ia dapat bekerja pada perangkat berbasis iOS dan Android .

Sebelum memakainya, pengguna harus mengunduh aplikasi Square Register secara gratis di Apple App Store atau Google Play Store, untuk melakukan registrasi bisnis yang dimiliki.

Setelah terdaftar, barulah mesin tersebut dapat membaca transaksi. Square melayani proses pembayaran dari kartu kredit ataupun kartu debit berlogo Visa, MasterCard, Discover, dan American Express.

Tanda tangan pembeli yang melakukan transaksi dilakukan di layar perangkat mobile. Sementara bukti transaksi dikirim via e-mail atau SMS. Layanan Square juga mencatat data transaksi secarareal-time, lengkap dengan sejarah penjualan.

Square menargetkan layanannya dapat membantu pebisnis untuk melakukan transaksi di mana saja hanya dengan membawa perangkat mobile yang terkoneksi internet dan mesin pembaca kartu kredit berukuran kecil. Pembayaran dengan layanan Square dikenakan beban biaya 2,75 persen sekali gesek.

Perusahaan menargetkan mesin terbarunya digunakan oleh 30 ribu toko retail pada 2014.

Square didirikan pada 2009 oleh Jack Dorsey dan Jim McKelvey di San Francisco, California, AS. Perusahaan ini tumbuh dari 10 karyawan pada Desember 2009, menjadi lebih dari 100 karyawan pada Juni 2011.

Pada September 2012, media massa Business Insider memprediksi perusahaan Square telah bernilai 3,2 miliar dollar AS. Investor di Square antara lain adalah perusahaan penyedia layanan kartu kredit Visa dan perusahaan kopi Starbucks.

sumber : kompas.com

Kawasaki J, Motor Masa Depan Mirip Film Tron

Motor ini adalah motor konsep terbaru kawasaki yang memiliki nama sangat singkat yaitu Kawasaki J.

Melihat penampilanya, motor ini bagaikan motor modifikasi yang sangat ekstrem. Bisa juga orang berpikir kalau motor ini mungkin dibuat karena terinspirasi film Tron.

Garis tubuh motor ini sangat ganas dengan tiga roda sebagai kakinya. Dua di depan dan satu di belakang. Lekuk tubuhnya yang tajam mewarnai setiap inci tubuhnya.

Meski bertampang seram, motor ini ternyata merupakan motor ramah lingkungan karena motor ini dioperasikan dengan tenaga listrik yang tersimpan di baterai yang bertengger di tengah motor, tempat mesin biasanya berada.

Kawasaki mengklaim kalau J dibuat untuk pribadi berani yang ingin motor yang bisa disesuaikan dengan jenis perjalanan yang dibutuhkan.

Bila ingin berkendara santai di perkotaan, maka Comfort Mode bisa digunakan. Namun bila ingin memacu adrenalin, silahkan pilih Sport Mode yang memungkinkan pengendara untuk 'menjadi satu dengan kendaraan' agar tercipta kesenangan berkendara ala motor sport.

sumber : detik.com

Mengonsumsi Serat Dapat Menjaga Kesehatan Gusi dan Gigi

Asupan makanan yang masuk ke dalam tubuh haruslah seimbang. Tidak hanya hewani, asupan nabati tidak boleh dilupakan dalam konsumsi makanan sehari-hari. Asupan nabati diperoleh dari sayur dan buah, baik yang diolah atau langsung dikonsumsi. Sayur dan buah merupakan asupan yang kaya serat. Dalam sehari-hari tubuh memerlukan 25-40 gram serat untuk orang dewasa. Kecukupan serat memungkinkan pencernaan tetap sehat dan berat badan tidak lekas bertambah.

Kecukupan serat bagi tubuh ternyata juga dapat mempengaruhi kesehatan gusi. “Makanan berserat seperti buah dan sayur punya kemampuan self cleansing alami pada plak gigi. Gigi yang bersih menghindarkan gusi dari peradangan,” kata Ketua Ikatan Periodontologi Indonesia (IPERI) Komisariat Jakarta, drg. Heri Sunarto Sp.Perio (K) pada seminar Sepelekan Penyakit Gusi Sebabkan Gigi Tanggal pada Orang Dewasa.

Self cleansing terjadi saat makanan berserat dikunyah dalam rongga mulut. Ketika dikunyah, makanan berserat menggosok permukaan gigi yang dipenuhi plak. Hilangnya plak menjaga gigi tetap bersih dan sehat.

Makanan berserat tinggi juga dapat menstimulasi aliran air ludah (saliva), yang berperan menjaga kebersihan dan kesehatan rongga mulut. Sebagai alat pertahanan, saliva dapat menetralisir asam penyebab kerusakan gigi. Saliva juga mengandung kalsium dan fosfat, yang dibutuhkan sebagai nutrisi untuk memperbaiki kerusakan awal dari jaringan gigi.

Selain itu, konsumsi makanan berserat mampu menstimulasi gigi menjadi lebih kuat. Hal ini dikarenakan makanan berserat memiliki tekstur renyah, sehingga menuntut gigi mengunyah lebih kuat. Makanan juga harus dikunyah lebih lama supaya halus dan mudah ditelan.

“Karena itu konsumsi makanan berserat harus dilakukan gigi bagian kanan dan kiri. Sehingga kedua bagian bisa sama kuatnya. Jika hanya salah satu yang digunakan, rahang akan tumbuh miring dan menyebabkan susunan yang asimetris,” kata Heri.

Pengunyahan kedua sisi juga memungkinkan gigi kanan dan kiri sama bersihnya.Selain mengkonsumsi makanan berserat, tentunya gigi harus rutin dibersihkan. Gigi yang bersih akan mencegah terjadinya peradangan gusi (inflamasi), yang ditandai adanya pendarahan. Sedikitnya gigi harus dibersihkan usai sarapan dan sebelum tidur.

Peradangan yang mampu dicegah akan menghindarkan gigi lekas tanggal. Untuk usia tua gigi tanggal memang peristiwa lumrah dikarenakan menurunya kalsium dalam tubuh. Namun tetap saja kesehatan gusi dan gigi harus dijaga sebaik-baiknya.

sumber : kompas.com

Jam Tangan Pintar Dapat Cegah Anak Hilang

Di zaman dengan teknologi serba canggih ini, orangtua dijamin semakin mudah dalam menjaga anak-anaknya.

Sebuah perusahaan bernama FiLIP baru saja merilis sebuah produk hybrid antara jam tangan pintar dan ponsel, yang mengizinkan orangtua untuk mengawasi anaknya.

FiLIP memiliki bentuk yang tidak jauh berbeda dari jam tangan pada umumnya. Tentunya, ia bisa difungsikan seperti jam tangan lain, yaitu memperlihatkan waktu. Uniknya, FiLIP dilengkapi beberapa fitur-fitur keamanan, seperti memberitahu lokasi si pemakai jam tangan dan juga melakukan panggilan.

Ya, perangkat ini juga dapat digunakan untuk melakukan panggilan layaknya ponsel. Bedanya, si anak hanya dapat melakukan dan menerima panggilan dari lima orang yang telah didaftarkan oleh orang tuanya.

Pembatasan tersebut ditujukan untuk melindungi anak dari orang-orang yang berbahaya.

Untuk tetap terhubung dengan anaknya, orangtua harus menggunakan sebuah aplikasi FiLIP, yang telah tersedia di Android dan iPhone. Dengan menggunakan aplikasi tersebut, orang tua dan orang dewasa lain yang didaftarkan (hingga lima orang) dapat mendeteksi lokasi sang anak, melakukan panggilan, mengirimkan pesan teks, dan mengatur "SafeZones".

Fitur SafeZones mengizinkan orangtua untuk membuat sebuah area aman atau lokasi di mana anak biasanya menghabiskan waktu, seperti di sekolah atau rumah. FiLIP akan secara otomatis mengirimkan notifikasi ke orangtua, apabila anak tersebut keluar atau masuk ke area SafeZone.

FiLIP sendiri terlihat sangat sederhana, dengan dilengkapi hanya dengan dua tombol saja. Tombol pertama memiliki warna yang sama dengan casing FiLIP. Sementara, tombol kedua berwarna merah.

Tombol merah tersebut merupakan tombol yang harus ditekan apabila si pengguna sedang merasa dalam bahaya. Dengan menekan tombol ini selama tiga detik, perangkat akan langsung melakukan panggilan ke nomor pertama yang ada di daftar kontak. Apabila tidak diangkat, FiLIP akan melakukan panggilan ke empat nomor sisanya.

Tombol merah ini juga akan mengirimkan lokasi terakhir dari si pemakai dan merekam suara suasana di sekitar lokasi si anak.

Untuk sementara ini, FiLIP baru dipasarkan di Amerika Serikat saja dengan harga 200 dollar AS. Seperti dikutip dari Mashable, orang tua juga dapat membayar 10 dollar AS kepada operator AT&T untuk paket data unlimited.

sumber : kompas.com

Ditemukan Spesies Kucing Baru di Brasil

Hutan hujan tropis ternyata masih menyimpan beragam spesies yang belum teridentifikasi, salah satunya kucing liar yang ditemukan di Amerika Selatan ini.

Tim peneliti yang terlibat dalam penemuan ini mengatakan, spesies baru ini ditemukan menggunakan penanda molekuler.

Sebuah tim peneliti yang dipimpin oleh Dr Eduardo Eizirik dari Pontifical Catholic University of Rio Grande do Sul, Porto Alegre, Brasil, mengumpulkan sampel DNA kucing pampa (Leopardus colocolo) di bagian utara negara itu, kucing Geoffroy (L geoffroyi) dari bagian selatan, dan dua populasi tigrina (L tigrinus) yang terpisah, di utara timur dan selatan.

Dengan membandingkan urutan DNA mereka, tim mengungkapkan bahwa dua populasi tigrina yang ada di Brasil tidak saling kawin dan mereka berkembang dalam evolusi yang berbeda.

Spesies baru yang ditemukan diberi nama Leopardus guttulus. Temuan ini diterbitkan dalam jurnal Current Biology.

Setidaknya ada tujuh spesies kecil kucing liar dari genus Leopardus Amerika Tengah dan Selatan, yang diperkirakan pertama menempati wilayah ini pada masa pliosen akhir (sekitar 2,5-3,5 juta tahun yang lalu).

"Kami menggunakan beberapa jenis penanda molekuler untuk menyelidiki sejarah evolusi spesies ini," ujar Dr Eizirik.

Dengan membandingkan kromosom dan mitokondria DNA yang berbeda, para ilmuwan dapat melacak pola perkawinan—atau hibridisasi—antara spesies kucing dan populasinya.

Setelah diteliti, ternyata Dr Eizirik dan rekan-rekannya mengatakan, kurangnya bukti bahwa terjadi perkawinan antara tigrina di timur laut dan selatan baru-baru ini.

"Pengamatan ini menunjukkan bahwa populasi tigrina tidak kawin campur, yang membuat kami mengelompokkan mereka sebagai spesies yang berbeda," kata Dr Eizirik kepada BBC Nature.

"Sebelumnya kami benar-benar tidak mengharapkan akan menemukan perbedaan spesies di antara populasi tigrina ini," kata dia.

sumber : BBC Indonesia

Seputar Informasi Teknologi Terkini

Translate

Total Pageviews

Saya?

Google analitik

Blogger

Penjualan Chromebook Murah Ganggu Notebook Windows

Intel akan Siapkan Prosesor 18 Core

Ponsel Android Nokia akan Hadir Warna - Warni

iPhone 6 akan diprediksi meluncur Mei 2014

Prosesor Apple Membuat Panik Pesaing

Update Software Google Glass untuk iOS

Intel Persembahkan Komputer 2 in 1

USB 3.1 Disiapkan Bisa Bolak-balik

Tahun Depan Ada 175 Juta Pengguna iPhone Baru

Mesin Pembaca Kartu Kredit Setipis iPhone

Kawasaki J, Motor Masa Depan Mirip Film Tron

Mengonsumsi Serat Dapat Menjaga Kesehatan Gusi dan Gigi

Jam Tangan Pintar Dapat Cegah Anak Hilang

Ditemukan Spesies Kucing Baru di Brasil

Popular Posts

Labels

Blog Archive

Search This Blog